ruang portal – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu, menekankan pentingnya membangun semangat generasi muda dalam upaya pembangunan bangsa. Pernyataan tersebut disampaikan melalui sambungan telepon pada acara diskusi pemuda di Kabupaten Bekasi yang diselenggarakan oleh relawan Jabar Asih di Tridas Waterpark, Tridaya Sakti, Tambun Selatan, pada Minggu sore, 27 Oktober 2024.
“Saya mohon maaf karena tidak dapat hadir secara langsung akibat jadwal sosialisasi yang padat. Terkait dengan kepemudaan, tugas saya adalah mempersiapkan generasi muda yang kuat untuk menyongsong Indonesia Emas yang kita cita-citakan bersama. Oleh karena itu, generasi muda harus dipersiapkan sebaik mungkin,” ujar Ahmad Syaikhu.
Lebih lanjut, Ahmad menjelaskan bahwa persiapan yang baik meliputi aspek fisik, mental, dan keterampilan.
“Dalam hal keterampilan, kita mengalami keterlambatan dalam membekali generasi muda, yang mengakibatkan kesulitan bagi mereka untuk memasuki dunia kerja. Saat ini, angka pengangguran di Jawa Barat mencapai sekitar 7,6 persen. Ke depan, kita akan menyelesaikan masalah ini bersama-sama. Kami ingin generasi muda memiliki kreativitas dan inovasi yang tinggi,” jelasnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan generasi muda untuk memanfaatkan ketertarikan mereka terhadap gadget secara positif. “Jangan hanya menghabiskan kuota data, tetapi hasilkan sesuatu yang bermanfaat. Karena generasi muda memiliki kemampuan untuk melakukan pemasaran digital melalui ponsel. Saya yakin pemuda-pemuda di Bekasi mampu melakukannya, sehingga kita perlu mempersiapkan diri untuk berkolaborasi. Saya dan Kang Ilham (Cawagub) juga akan saling melengkapi dalam kolaborasi ini,” tambahnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Hj. Lilik Syaikhu, istri Cagub Ahmad Syaikhu, yang menyatakan bahwa program kerja Cagub Jawa Barat Ahmad Syaikhu dan Cawabup Kabupaten Bekasi H. Faizal Hafan Farid memiliki kesamaan.
“Kami berkomitmen untuk mensinergikan kreativitas dan inovasi pemuda. Hari ini adalah momen yang luar biasa, karena besok, 28 Oktober, diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda, di mana para pemuda berkumpul dan bertekad untuk kemerdekaan. Kini, pemuda dihimpun untuk bertekad mewarisi semangat pembangunan. Menjelang tahun 2045, Indonesia akan memasuki bonus demografi,” ungkap Hj. Lilik Syaikhu.
Ia menambahkan, kemajuan bangsa Indonesia sangat bergantung pada pemuda yang memiliki kualitas luar biasa.
“Sesuai dengan misi dan visi Cagub Syaikhu, yaitu saling asah, saling asih, dan saling asuh. Jangan putus asa, segala sesuatu mungkin tercapai jika ada tekad untuk belajar. Dalam hal ketenagakerjaan, kami akan berkolaborasi dengan perusahaan untuk memahami kebutuhan tenaga kerja dan akan mendirikan sekolah vokasi guna meningkatkan keterampilan para pemuda,” tutupnya.
Godem/SS